26 December 2012


SEBENING AIR KOLAM


 Kolam ikan sering diibaratkan dengan garam yang memberi rasa pada masakan. Agar lebih terlihat cantik, terasa  dinamis dan semakin sempurna. Kolam yang dilengkapi dengan ikan memerlukan penanganan yang berbeda.

Ikan mengeluarkan kotoran dan urin yang membuat air kolam terlihat keruh dan bau amis. Jika dibiarkan, ikan yang diperlihara didalam air yang kualitasnya kurang baik akan menyebabkan ikan-ikan tersebut  tidak sehat pertumbuhan dan perkembangannya. Bahkan beberapa jenis ikan bahkan membutuhkan perawatan dan kondisi khusus agar bentuk tubuhnya tetap sempurna. Ikan mas merupakan jenis yang paling sering dipelihara karena mudah dirawat dan gampang berkembang biak. Jenis lainnya yang paling popular yaitu ikan koi yaitu sejenis ikan mas yang memiliki keistimewaan pada warna dan bercak pada kulitnya. Ikan ranchu merupakan varian lain dari ikan mas koki yang memiliki keunikan berupa berupa benjolan-benjolan pada kepalanya, ekornya yang berlapis-lapis terlihat eksotis ketika berenang di air jernih. Semua jenis ikan hias air tawar tersebut memerlukan tempat hidup dengan air yang jernih.

Tentukan Tempat Yang Tepat
Ketika menentukan posisi kolam, pertimbangkan intensitas cahaya matahari yang menerpa ke area kolam. Apabila paparan sinar matahari terlalu berlebih, air kolam cepat membentuk lumut dan alga sehingga air cepat berubah warna menjadi kehijauan. Panas matahari yang berlebih juga membuat suhu air menjadi lebih hangat, dan tidak disukai oleh ikan. Sudut yang shaddy dengan naungan pepohonan lebih disukai oleh ikan.

Kedalaman Kolam
Ikan Koi membutuhkan kolam dengan kedalaman minimum 80 cm. Mengapa ? karena ikan koi bergerak dan berputar  vertikal ke atas dan ke bawah. Apabila kolam dangkal dan terpaksa ikan berenang dengan cara berputar secara horisontal . maka lambat laun tubuhnya akan tumbuh membengkok. Untuk ikan-ikan yang kecil seperti ikan ranchu, kedalaman kolam cukup 30 – 40 cm saja.

Pisahkan Tanaman Air
Pisahkan tanaman air dengan kolam untuk perawatan kolam, karena untuk merawat ikan diperlukan kualitas air yang jernih. Namun ada beberapa jenis ikan seperti ikan mas dan ranchu yang sering meletakkan telurnya di sela-sela dedaunan. Dalam situasi seperti ini, bisa diletakkan tanaman hias air yang semua bagin tanamannya terbenam seperti Hidrylla.

Gunakan Filter Air
Menyaring air kolam menggunakan filter menjaga agar kualitas air tetap bersih dan jernih. Kotoran air yang berasal dari kotorn ikan, sisa makanan dan urin, diputarkan dan dialirkan ke dalam sistem filter yang berlapis-lapis dari yang halus hingga ke yang kasar. Penambahan butiran arang mampu menyerap bau amis dari air kolam.

Sesuaikan volume air dengan jumlah Ikan
Jumlah ikan yang berlebih dan tidak sebanding dengan volume air kolam bisa menyebabkan air mudah kotor dan ikan kekurangan oksigen untuk kelangsungan hidupnya. Jadi penting untuk menyesuaikan jumlah ikan dan volume airnya.

Asupan Oksigen
Sebaiknya air kolam tetap mengalir dan bergerak. Gerakan air kolam akan menghasilkan oksigen yang diperlukan untuk pernafasan ikan. Air kolam bisa digerakkan dengan menggunakan pompa rendam yang sistem kerjanya menghisap dan mendorong, sekaligus memutarkan air melewati sistem filter. Selain itu produksi oksigen bisa dimaksimalkan dengan menempatkan aerator di dasar kolam, sehingga menghasilkan gelembung-gelembung udara yang mengandung oksigen.

No comments:

Post a Comment